5 Peristiwa Penting dalam Sejarah Emansipasi Perempuan Indonesia
By Admin, 22 April 2024
R.A Kartini
Emansipasi jika diartikan secara harfiah adalah kesetaraan hak. Suatu tindakan agar kaum wanita mendapatkan kesetaraan atas hak-hak kaum pria di berbagai bidang kehidupan. Banyak peristiwa atau sejarah tentang emansipasi perempuan di Indonesia.
Peristiwa tersebut tentu bukan hal yang mudah. Butuh keberanian dan tekad yang luar biasa bagi pahlawan-pahlawan kita. Banyak pahlawan wanita yang menginspirasi banyak orang. Peristiwa ini dapat mengingatkan kembali, bahwa perubahan yang baik memerlukan banyak luka perih dahulu.
1. Peristiwa yang paling populer di sekitar kita adalah perjuangan dari R.A Kartini. Beliau sangat bertekad dalam memperjuangkan pendidikan untuk perempuan. Berkat kegigihannya, 21 April menjadi tanggal peringatan untuk mengenang perjuangan dari R.A Kartini.
2. Peristiwa perang Aceh juga menjadi salah satu, peristiwa emansipasi perempuan. Peristiwa ini diperjuangkan juga oleh salah satu perempuan hebat yaitu Cut Nyak Dien. Dalam melawan penjajah Belanda. Beliau membuktikan bahwa perempuan dapat memimpin dalam peperangan di masa perang dahulu.
3. Masa perang Kemerdekaan menjadi saksi pengungsian sosok pahlawan wanita Dewi Sartika. Kegiatan belajar belajarnya sempat terganggu dengan agresi militer yang dilancarkan Belanda semasa perang kemerdekaan. Semangatnya mendidik kaum perempuan terus membara, sehingga memotivasinya untuk mendirikan sebuah sekolah. Berawal dari hanya 20 murid, kegiatan belajar mengajarnya terus berkembang hingga menjadi salah satu sekolah terkemuka di wilayah Jawa Barat .
4. Kecaman Rasuna Said kepada pemerintahan Hindia-Belanda melalui tulisan dan pidato-pidatonya membuat dirinya muncul sebagai salah satu sosok wanita di awal lahirnya negara bernama Indonesia. Beliau sangat bertekad untuk mengabdikan dirinya untuk negaranya dan melakukan pergerakan nasional, khususnya bagi kaum perempuan. Peristiwa ini membuat Rasuna Said tertangkap dan pada tahun 1932 dan dibebaskan pada tahun 1935.
5. Jika kita mengenal sosok Sultan Hasanudin sebagai sosok pemberani dari Makassar, Andi Depu merupakan perwakilan kaum wanita yang gencar menentang pemerintahan kolonial Belanda. Putri bangsawan Mandar dan istri dari Raja Balanipa ini membangun sebuah organisasi KRIS Muda. Wanita hebat ini sempat dipenjara dan disiksa oleh serdadu Belanda. Namun anggota KRIS Muda lainnya mampu merampas senjata milik Jepang dan melakukan perlawanan untuk mengibarkan bendera Merah Putih
Itulah beberapa sejarah perihal peristiwa emansipasi perempuan di Indonesia. Wanita-wanita di atas sangat menginspirasi dan juga membawa berkah bagi semua orang hingga saat ini. Tentu saja perjuangan pahlawan kita harus kita kenang dan hargai tanpa batas waktu.
Perang Aceh
Dewi Sartika
Rasuna Said
Andi Depu